Alasan Mengapa Lovebird Susah Bertelur

Alasan Lovebird Susah Bertelur - Lovebird susah bertelur sudah menjadi masalah lumrah bagi pemula yang baru saja breeding lovebird. Lovebird terlihat kawin namun setelah kita menunggu sekitar 10 hari lamanya sang betina tak kunjung bertelur. Hal yang sering ditanyakan oleh penangkar lovebird pemula biasanya mengeluh tentang lovebird betinanya yang tidak bertelur.

Berikut beberapa penyebab mengapa lovebird susah bertelur, yang mungkin dari uraian kami, anda dapat menarik kesimpulan atas masalah anda dan menentukan pemecahan solusi yang tepat.

Alasan Lovebird Susah Bertelur

1. Sesama Jenis

Membedakan jenis kelamin lovebird bagi pemula memang cukup sulit. Apalagi jika lovebird tersebut adalah jenis klep yang memang sukar untuk dibedakan secara penampilan. Lovebird merupakan monomorfik seksual yang artinya jantan dan betina mirip secara bentuk dan posturnya. Jadi walaupun telihat melakukan perkawinan lovebird tidak akan menghasilkan telur. Dengan sifat itu terkadang kita sering sekali terkecoh dalam membedakan antara pejantan dan betina. Antara pejantan dan betina memang 90% mirip, dan yang membedakan keduanya hanyalah jenis kelaminnya dan beberapa corak warnanya saja. Kasus seperti ini memang sering terjadi dan salah satu penyebab utama mengapa burung ini sulit untuk bertelur.

2. Faktor Usia

Jika usia lovebird tergolong muda dan belum siap untuk bertelur jangan memaksakan untuk kawin karena embrio tidak akan bisa terbentuk. Burung lovebird yang usianya belum masuk dalam usia produktif, meskipun tampak memiliki birahi dan melakukan proses perkawinan, namun terkadang tidak akan mengeluarkan telur, kalaupun bertelur biasanya telurnya akan kosong dan tidak bisa menetas karena didalamnya belum terdapat embrio (calon burung). Sebab burung lovebird secara umum akan memasuki masa produktif pada usia 7 bulan keatas, atau bahkan terkadang baru bisa produktif ketika sudah berusia 1 tahun keatas. Namun, jika Anda ingin betina yang cepat bertelur maka pilihlah betina dengan usia yang matang, usia tersebut sekitar 10 bulan untuk yang jenis non klep dan 1 tahun untuk yang jenis klep. Untuk memiliki telur betina memang harus memiliki usia yang matang, jadi jika Anda ingin mengambil calon indukan betina maka pilihlah betina dengan umur yang matang.

3. Lovebird Semi Klep

Ini adalah hasil persilangan antara lovebird klep dengan non klep. Lovebird hasil persilangan pertama dari kedua jenis lovebird ini biasanya akan menghasilkan lovebird semi klep. Nah lovebird semi klep inilah yang terkadang tidak bisa menghasilkan telur, dan kalaupun bertelur biasanya tidak bisa menetas karena telurnya bersifat infertil. Jadi sebelum memutuskan untuk menyilangkan lovebird budidaya pilih dengan teliti dulu jenis lovebird yang akan anda beli.

4. Glodok

Glodok seperti tempat lovebird bermain-main jadi usahakan jangan memasang kotak glodok sebelum lovebird terpantau kawin, karena jika glodok langsung dipasangkan kedalam kandang maka pasangan lovebird tidak akan fokus kepada perkawinan dan hanya bermain-main saja seperti keluar masuk glodok. Jika pasangan lovebird sudah kawin barulah masukan kotak glodok secara tepat agar lovebird dapat membuat sarangnya. Jangan lupa pula selalu membersihkan kandang setiap hari agar lovebird nyaman berada disarangnya. Jadi, pastikan dulu lovebird anda sudah melakukan proses perkawinan beberapa kali, baru kemudian anda pasang gelodok tersebut kedalam kandang ternak.

Demikian beberapa ulasan dari Samlovebird mengenai lovebird yang sulit bertelur. Semoga dengan memahami beberapa penyebab lovebird yang susah bertelur diatas, para breader dapat menganalisa kira-kira apa yang terjadi pada lovebird breader, sehingga anda dapat melakukan tidakan yang tepat sesuai penyebab tersebut diatas. Terima kasih telah membaca arikel dari Samlovebird kali ini dan semoga bermanfaat. Cek juga Tips dan Informasi seputar Lovebird lainnya hanya di www.samlovebird.blogspot.com .